Selamat datang di Blog Sakura Martania Creative Design

All Story From Blog

Kontes Desain (Spec Work) Buruk Bagi Desain

NOTE: Artikel ini cukup panjang. Sebelum berkomentar, saya harapkan Anda membaca artikel ini terlebih dahulu. Di akhir artikel, saya juga menuliskan beberapa link yang bisa dijadikan rujukan tambahan.
Topik Spec Work memang cukup kontroversial. Sebagian menolak keras sementara yang lain menyambutnya dengan gembira. Di artikel ini, saya akan menyajikan beberapa argumen kenapa Spec Work buruk bagi desainer dan harus Anda hindari.

Apa itu Kontes Desain atau Spec Work?
Spec adalah singkatan dari speculation atau spekulasi. Spec Work berarti bekerja dengan kemungkinan dibayar. Tentu saja, ini berarti ada kemungkinan Anda tidak akan dibayar. Dari definisi saja Spec Work sudah terlihat tidak masuk akal. Maukah Anda bekerja dengan kemungkinan dibayar? Saya yakin tidak. Di Indonesia, Spec Work lebih dikenal sebagai Kontes Desain. Sebetulnya kontes desain adalah sebagian dari Spec Work. Oleh karena itu, dalam artikel ini saya akan menggunakan istilah asli, Spec Work.
Berikut adalah skenario Spec Work yang sering ditemukan:
1.    Perusahaan mengumumkan bahwa mereka membutuhkan logo baru. Semua desainer diundang untuk mengirimkan logo dan yang terbaik akan dipilih sebagai pemenang dan dibayar.
2.    Situs kompetisi desain membuka peluang bagi perusahaan untuk mengumumkan projek yang dibutuhkannya, anggota komunitas situs akan mengirimkan mengirimkan karya terbaiknya. Selanjutnya pihak perusahaan akan memilih entri terbaik dan pemenangnya akan dibayar.
3.    Seseorang membutuhkan pekerja, untuk proses ini dia merekrut beberapa desainer melalui kontes. Setiap desainer diharuskan melakukan pekerjaan tertentu secara gratis lalu yang terbaik akan dia pilih.
4.    Dalam surat kontrak, klien memasukkan syarat yang memperbolehkannya meminta desainer melakukan pekerjaan tambahan. Syarat tambahan ini tidak dijelaskan secara detail dan bisa multi tafsir.
5.    Seseorang mengontak desainer dan berniat menyewanya. Namun, untuk memastikan bahwa desainer ini bisa bekerja sesuai harapannya, dia meminta desainer untuk melakukan sedikit pekerjaan gratis.
Faktanya, Spec Work tetap muncul subur. Situs-situs penyelenggara kontes desain seperti 99designs dancrowdSpring tidak pernah kekurangan klien atau desainer. Alasannya sederhana, harga murah. Melalui kontes desain, perusahaan bisa memperoleh puluhan bahkan ratusan alternatif logo hanya untuk $50. Padahal, pasaran logo minimal $200, harga itu untuk satu desainer.
Desain Bukan Komoditas Tetapi Ide
Satu hal dasar yang sering dilupakan adalah desain bukan komoditas. Desain bukan barang yang bisa begitu saja dikeluarkan. Desain sebetulnya berupa ide dan sekali terpapar keluar, sangat rawan diduplikasi. Dalam kontes desain, kita diminta menyerahkan ide final begitu saja. Ini resiko besar karena tidak ada kepastian bahwa ide kita aman di tangan penyelenggara. Sering kali, penyelenggara kontes tidak menyebutkan secara pasti apa yang akan mereka lakukan dengan entri desain yang diterima. Dalam beberapa kasus, penyelenggara bahkan berani mengklaim bahwa semua entri yang diterima menjadi milik mereka.
Berbeda dengan produk, Anda bisa saja mengeluarkan produk yang akan dijual. Walaupun orang lain bisa melihatnya, perlu waktu untuk menduplikasinya. Ide desain bisa saja dengan mudah diduplikasi. Anda bisa meniru logo Pepsi hanya dalam 10 menit, bandingkan dengan proses desain logo Pepsi yang menghabiskan 1 juta dollar.
Contoh Buruk Spec Work
Berikut adalah beberapa contoh buruk tentang Spec Work:
1.    Lomba Desain Logo dan Desain Stiker UM 2010. Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan lomba desain logo dan stiker. Dalam ketentuannya disebutkan semua karya yang masuk (tidak harus menang) otomatis menjadi milik panitia.
2.    Lomba Kompetisi Desain Logo Pilkada Wonosobo Indonesia 2010. Dalam ketentuan teknis disebutkan “Karya yang sudah masuk tidak dikembalikan dan menjadi hak milik KPU Kabupaten Wonosobo.”
3.    Lomba Desain Logo Mass Rapid Transit Jakarta. Dalam ketentuan lomba tertulis “Keputusan dewan juri adalah mutlak, dan dewan juri berhak untuk membatalkan keseluruhan proses penjurian apabila seluruh karya yang masuk tidak sesuai dengan yang diharapkan.” Kontes dapat dibatalkan jika hasilnya dianggap tidak sesuai harapan, ini berarti ketidakpastian bagi desainer.
4.    Spec Watch melaporkan salah satu kontestan logo di 99designs menggunakan resource vektor gratis. Di crowdSpring, pemenang kontes menggunakan resource vektor yang sama tanpa diedit sama sekali.
5.    David Airey menyebutkan penemuannya tentang desainer di bawah umur di 99designs. Padahal, 99designs mengklaim sebagai tempat berkumpulnya desainer professional dengan harga terjangkau.
6.    Pemenang kontes logo di crowdSpring menggunakan ikon dari iStockphoto. Padahal, iStockpoto melarang penggunaan karyanya dalam logo. Yang membuat lebih rumit, ikon itu tidak dibeli dari iStockphoto tapi hasilcopy dari preview-nya dan masih mengandung trademark.
7.    Projek logo ditarik setelah memperoleh 21 karya. Projek ini dihargai $199.
Untuk info lebih lengkap tentang praktik buruk Spec Work, Anda bisa melihatnya di twitter @specwatch.
Alasan untuk tidak mengikuti Spec Work
Saya tegaskan sekali lagi bahwa Spec Work tidak baik untuk bisnis desain. Berikut adalah beberapa alasan untuk tidak mengikuti Spec Work:
1. Tidak ada Kepastian
Sukarelawan bekerja tanpa mengharapkan imbalan. Mereka meyakini bahwa apa yang mereka lakukan adalah kebaikan. Yang harus kita perhatikan adalah, desainer dalam kasus Spec Work bukan sukarelawan tapi korban. Kita kembali lagi ke pertanyaan sederhana, maukah Anda bekerja tanpa kepastian akan dibayar? Saya tidak bisa membayangkan seorangpun yang akan menjawab ya. Coba bandingkan dengan standar kerja normal, desainer biasanya baru akan bekerja setelah menerima 50% pembayaran di muka.
2. Banyak Persaingan
Persaingan memang bagus karena memaksa kita untuk meningkatkan skill. Tapi ini tidak berarti kita perlu memperberat kondisi dengan mencari persaingan yang tidak perlu. Setiap hari, secara tidak langsung kita juga bersaing dengan desainer lain. Desainer harus selalu mencari informasi baru, aktif di jejaring sosial, meningkatkanskill, dan mempromosikan portfolio. Berkompetisi melalui kontes hanyalah menambah beban yang tidak perlu.
3. Berpotensi Menurunkan Kualitas
Adanya persaingan membuat proses kerja tidak nyaman. Dalam kerjanya, desainer tidak begitu saja lompat ke Photoshop dan mendesain. Sebelumnya diperlukan riset untuk memperoleh hasil terbaik. Proses riset ini tidak mudah, bisa jadi dibutuhkan waktu lama untuk memperoleh hasil yang sesuai harapan. Bagaimana desainer bisa melakukan risetnya dengan tenang sementara tidak ada kepastian bahwa dia akan dibayar untuk itu? Bagaimana desainer bisa bekerja dengan tenang jika dibayangi oleh pikiran bahwa siapa pun bisa dengan mudah merebut projeknya?
4. Berpotensi Pada Praktek Tidak Sehat
Tidak adanya kepastian dan banyaknya persaingan tidak mendukung desainer untuk bekerja secara optimal. Kondisi ini membuat sebagian desainer mengambil cara mudah dengan menjiplak karya lain atau menggunakan resource jadi. Akhirnya, besar kemungkinan desain yang dihasilkannya tidaklah unik. Padahal keunikan adalah salah satu hal yang membuat sebuah desain istimewa.
5. Menjatuhkan Pasaran
Lagi-lagi masalahnya adalah persaingan. Spec Work sering kali menarik minat para desainer pemula yang portfolionya tidak cukup bagus untuk menarik minat klien potensial. Desainer pemula semacam ini sering kali menjatuhkan harga karena menyadari bahwa mereka tidak bisa bersaing dengan harga normal. Secara umum, tindakan ini akan menjatuhkan pasaran desain. Sayangnya, banyak pihak yang tidak menyadari bahwa desain itu mahal. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan –harga software, investasi pendidikan, waktu yang dihabiskan untuk mempelajari skill desain, kebutuhan desainer– bukan sekadar proses desain di depan komputer.
Alternatif Spec Work Bagi Desainer Pemula: Bekerja Pro Bono
Spec Work sering difavoritkan desainer pemula dengan alasan untuk mencari pengalaman dan membangun portfolio. Desainer pemula memang lebih sulit untuk memperoleh klien. Klien, terutama klien besar, akan memilih menghabiskan lebih banyak dana untuk desainer handal daripada mengambil resiko dengan desainer pemula.
Contoh termudah misalnya dalam desain buku. Buku biasanya dicetak di atas 2.000 buah. Seandainya ada kesalahan desain, maka ada 2.000 buku yang gagal. Ini biaya yang sangat besar. Jika Anda ingin diterima sebagai desainer buku, skill InDesign dan ijazah saja dijamin tidak akan cukup. Klien pasti menginginkan desainer yang sudah berpengalaman, yang memiliki bukti bahwa desainnya sukses dicetak.
Jika Anda di posisi desainer tadi, maka cara terbaik adalah dengan bekerja pro bono. Pro bono maksudnya bekerja gratis dengan tujuan mulia. Dalam kasus desainer buku, Anda bisa mencari LSM non-profit lokal yang ingin menerbitkan buku dan menawarkan jasa desain secara gratis. Lewat proyek ini, Anda akan memperoleh pengalaman dan sekaligus membangun portfolio. Siapa tahu, LSM ini bisa jadi akan merekomendasikan Anda pada rekannya yang lain. Jika terjadi, ada point tambahan yang Anda peroleh, membangun jaringan.
Pekerjaan Pro Bono yang paling mengesankan bagi saya adalah mendesain buku. Saat ini, semua buku saya diElex Media Komputindo didesain sendiri. Elex tidak membayar desain saya, namun saya memperoleh pengalaman yang jauh lebih besar. Semua keahlian InDesign yang saya pelajari dicetak dalam lebih dari 8.000 buku! Saya bereksperimen dengan berbagai jenis desain dan tidak mengeluarkan sedikit pun biaya cetak. Dengan harga per buku minimal Rp. 80.000, saya memperoleh kepercayaan mengelola projek senilai lebih dari 640 juta!
Kerugian Bagi Perusahaan yang Menjalankan Spec Work
Perusahaan seharusnya menghindari kontes desain. Kontes desain sering kali menarik minat desainer pemula yang kualitasnya masih diragukan. Perusahaan seharusnya memiliki kontrol penuh terhadap hasil yang akan dia peroleh, caranya dengan menyewa desainer professional. Desainer professional bisa dilihat dari kualitas portfolionya. Desainer professional jelas memiliki skill dan pengalaman lebih luas. Sesuai namanya, mereka bekerja secara professional. Mereka akan mampu menggabungkan filosofi perusahaan ke dalam desainnya.
Dengan melakukan kontes desain, perusahaan melepaskan kontrol terhadap kualitas desainer dan desain yang diperoleh. Perusahaan tidak bisa memilih logo yang baik hanya dari satu gambar saja. Perusahaan harus melihat hasil karya lain desainer dari portfolionya untuk memastikan kualitas desain. Bagaimana jika di kemudian hari ada perubahan konsep? Bagaimana jika perusahaan berkembang ke sektor lain. Sanggupkah desainer pemenang mengadaptasi itu semua?
Pilihan paling logis adalah menggunakan jasa desainer professional. Memang tidak murah, namun kualitasnya pasti jauh lebih meyakinkan. Bagaimana dengan perusahaan kecil yang tidak memiliki cukup budget untuk menyewa desainer handal? Solusinya adalah dengan langsung mencari desainer yang bisa bekerja sesuai dengan budget. Perhatikan portfolio-nya, jika dirasa sanggup memberikan hasil yang memuaskan maka sewa secara langsung. Dengan cara ini, perusahaan bisa secara langsung memberikan masukan pada desainer dan mengawasi proses desain secara keseluruhan. Saya yakin masukan ini lebih baik daripada sekadar beberapa paragraf di dalam penjelasan kontes.
Menjalankan Kontes Desain Tanpa Spec Work
Perlu ditegaskan bahwa saya tidak dalam posisi menolak sama sekali kontes desain. Kontes desain tidak selamanya terkategorikan Spec WorkNo!Spec membahas beberapa kriteria yang menjadikan sebuah kontes desain terkategorikan Spec Work.
1.    Apakah desainer dibayar setara dengan proses kerja normal di bawah kontrak?
2.    Apakah desainer dibayar setara dengan keahliannya?
3.    Apakah semua file dan lisensinya dikembalikan sesuai dengan persetujuan desainer, terutama bagi yang kalah?
Jika jawaban untuk semua pertanyaan di atas adalah tidak, maka kontes itu terkategorikan Spec Work dan saya sarankan Anda menghindarinya.
Kesimpulan
Jika Anda desainer pemula, saran terbaik saya adalah mulailah dengan membangun jaringan. Jika Anda memiliki desain berkualitas tinggi, sumbangkan saja ke situs besar. Situs desain semacam Psdtuts+NaldzGraphics, danWeGraphics akan senang jika menerima desain berkualitas apalagi gratis. Walaupun tidak dibayar, Anda akan terekspos ke hadapan ribuan pembacanya. Sebagian di antaranya, bisa jadi merupakan klien potensial.
Jangan dulu berharap menerima dollar. Segala sesuatu ada waktu dan tahapannya. Langkah pertama bagi desainer pemula adalah meningkatkan kualitas, networking, dan membangun citra (branding). Jika Anda sudah dikenal sebagai desainer berkualitas, pasti mereka akan mendatangi Anda.
Referensi
Berikut adalah beberapa referensi dari para pendukung dan penolak Spec Work:
Penolak Spec Work
·         FAQ About Spec Work
·         It’s OK to be grey
·         Spec work in the internet age
·         Spec Can Be Beaten
·         Don’t design on spec
·         28 talking points
·         Why Design Contests Are Bad
Pendukung Spec Work
·         No-spec vs Spec
Giliran Anda berbicara
Anda sudah membaca argumen saya di atas, sekarang giliran Anda untuk berpendapat. Bagaimana menurut Anda tentang Spec Work?


Continue Reading »


Membuat Efek Sketsa di Photoshop dalam 4 Langkah

Selamat datang di blog sakura martania blog tentang desain grafis pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sebuah tutorial sederhana namun berkesan keren yaitu membuat foto biasa seperti sketsa atau seperti lukisan tangan
Efek foto sketsa merupakan efek yang mudah diterapkan pada photoshop. Ada banyak cara untuk bisa membuat efek semacam ini, mulai dari yang paling mudah sampai yang paling rumit sekalipun. Hasil akhirnya pun bisa sangat bervariasi. Nah, pada tutorial kali ini, kita akan belajar mengaplikasikan salah satu cara membuat efek sketsa di photoshop. Silahkan bereksperimen menggunakan foto anda sendiri untuk sekedar dipajang di Facebook atau Twitter. :D





Langkah-langkah pembuatan efek sketsa di photoshop :

STEP 1

Pilih gambar yang ingin diberikan efek sketsa. Untuk tutorial kali ini, saya menggunakan gambar seorang wanita yang bisa ditemukan disini. Beri nama layer gambar wanita dengan nama "girl".

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjR-GD3ZdE5AKus0-9B-J82qAUKz0-Couqry7PlBCJkYIbbisPu2O_9K0r3yAnie_GKt879LRLkDnD6FIVvtGG4Cv76F_SM3EUBuouzIkmEmWKoKP8-stS1YBY5a3G9Hu3ReUt6tRxvNOy-/s400/tutorial-photoshop-efek-sketsa-1.jpg

STEP 2

Duplikasi layer "girl" dengan cara klik kanan pada layer girl di layer palette, lalu pilih Duplicate Layer. Sekarang kita sudah punya layer baru dengan gambar yang sama dengan nama layer "girl copy". Pilih layer "girl copy", lalu pada Menu Bar

pilih Image?Adjustment>Desaturate hingga hasilnya akan tampak seperti gambar dibawah ini.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMzlp-bETmg8uOR4uQ9bi4qJmR6xuF9wmAfI_hEYFxZ3HqpxgN_Mae8anaxcSrS0T9ytRTgk2fEVWnTMkN-_14riJTYMisWQClFKmawZ8xvFH77-geD4dlpYFvrFee-kjFxg_dBlZF6lbA/s400/tutorial-photoshop-efek-sketsa-2.jpg

STEP 3

Duplikat juga layer "girl copy" sehingga kita punya layer baru lagi dengan nama layer "girl copy 2". Pilih layer "girl copy 2" lalu pilih Image>Adjustment>Invert (Ctrl + I) untuk menegatifkan gambar. Jika sudah, ubah blending mode layer "girl copy 2" di layer palette menjadi color dodge. Jangan khawatir jika gambar berubah menjadi putih semua, ini hanya sementara.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEWmhyphenhyphenNX1JzNrz6y0RP4u3MoV_NpDMy1hu2ymm-bmLxc6hj0_vjAmQo_4axvi1PnQooRlq1PkOmHkPwO39cWPYH8eFSY_ax7u1ztYaTVDBwkluf5mq5QCzHgcdl56Nk6YmMmGWdHSc24cr/s400/tutorial-photoshop-efek-sketsa-3.jpg

STEP 4

Langkah terakhir, pilih layer "girl copy 2" yang baru saja diinvert, lalu pilih Filter>Blur>Gaussian Blur. Maka sekarang gambar akan kelihatan kembali. Atur nilai radius pada gaussian blur menjadi 30 px. Pada tahap akhir ini, anda bisa mengontrol hasil efek sketsa yang ingin dibuat. Silahkan bereksperimen menyesuaikan hasil efek sketsa sesuai dengan yang diinginkan dengan mengatur nilai radius pada gaussian blur.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5-mvxWksCMJBSjSw_KaIIpJxibSuFcbexHI_iuc9cayy68ahOUMCH_C3if0FQoENytMPlqg_c-_z7prdCajSLgcxqOPa2_-L2WPHwj4AEXiVZn8Dy2XwE8rYBPtH9FziC2gGmtvDyJrYT/s400/tutorial-photoshop-efek-sketsa-4.jpg

HASIL AKHIR

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSqVMz55knzk1Zknv4Ephk85RRVjj_JJCkRJnRmJGvtg6GV3rt09c5St55eK7HeXZoaqSpdz9HC4HLo9I2x6F5fgTwTiH_dt1an7NE5BSmHwaxByUYzieNaRsSdq7YgIBc8QFu2646c3F3/s400/tutorial-photoshop-efek-sketsa-5.jpg

Selamat mencoba, semoga bermanfaat.. :)

- See more at: http://www.desainstudio.com/2010/07/membuat-efek-sketsa-di-photoshop-dalam.html#sthash.DcFFfpsN.dpuf

Continue Reading »


10 situs terbaik untuk edit foto secara mudah baik dan GRATIS


Mengedit photo merupakan suatu aktivitas yang sangat menyenangkan dan menghibur juga bisa untuk mengasah kreativitas kita . tetapi mencari aplikasi-aplikasi editing photo yang mudah, itu sangat sulit ? sebab untuk menggunakan aplikasi editing photo seperti photoshop buat pemula sedikit kesulitan karena  harus memiliki kemampuan yang lebih serta kreativitas yang tinggi. 
Namun masih ada alternatif lain, selain menggunakan photoshop : Photo Editing Online. menggunakan situs photo editing online itu sangat mudah dan gratis, sebab di dalamnya di lengkapi dengan fitur-fitur yang user friendly serta tidak sulit seperti aplikasi photoshop yang bahkan bisa di pakai untuk pemula .

berikut ulasannya :

1. Photoshop Express

PhotoShop Express merupakan saudara dari photoshop.com yang sering di gunakan oleh banyak orang di belahan dunia. untuk menggunakan photoshop express, kalian cukup mendaftar lalu kalian akan di berikan kapasitas penyimpanan sebesar 2GB. mungkin fitur-fitur yang di miliki photoshop Express memang hampir sama dengan Photoshop offline yang sering kita gunakan.
Untuk mengakses Photoshop Express kalian bisa membuka link di bawah ini 


Befunky merupakan situs editing photo yang populer, yang banyak di gunakan oleh pengguna internet dalam melakukan editing photo secara online. BeFunky juga banyak menyediakan efek-efek foto hingga 20 efek, serta di lengkapi dengan photo yang berkualitas tinggi. Untuk mengakses BeFunky kalian bisa membuka link di bawah ini 



http://blog.befunky.com/

3. Pic Monkey


Pice Monkey adalah situs editing photo gratis, yang dapat mengubah foto ke dalam efek-efek yang menawan sesuai selera anda di lengkapi dengan fitur-fitur yang cukup canggih sangat cocok buat mengekpresikan foto kita
Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka pic monkey 



http://www.picmonkey.com/


4. Pixlr O Matic

Pixlr o matic merupakan situs editing photo yang dapat mengubah photo anda menjadi tambah keren dan mengagumkan. Pixlr o Matic memiliki 3 tahap yang dapat anda gunakan secara maju dan mundur sesuai keinginan anda.
Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka
Pixlr O Matic


http://pixlr.com/o-matic/
 
5. Foto Flexer

Foto Flexer merupakan situs editing photo yang memiliki fitur-fitur yang banyak serta dapat menyimpan langsung gambar yang anda edit. dengan menggunakan situs ini anda dapat membagikan foto-foto yang anda edit ke jejaring sosial yang populer.

Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka Foto flexer



http://fotoflexer.com/


6. PhotoVisi


PhotoVisi adalah situs editing photo yang menyediakan template-template keren, yang bisa anda pilih sesuai selera. PhotoVisi juga dapat menga-upload beberapa foto sekaligus dalam satu waktu.

Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka PhotoVisi

Pizap merupakan situs editing photo yang populer di indonesia karena memiliki tool-tool lucu yang dapat membuat gambar yang konyol serta gokil. dengan situs ini kalian juga bisa menambahkan stiker, text, latar belakang, dan efek pada foto.
Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka Pizap


http://www.pizap.com


8. Photofunia


Photofunia adalah situs editing photo yang dapat mengubah gambar wajah seorang tokoh dengan wajah anda sendiri atau orang lain, dengan cara yang mudah serta menyenangkan.
Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka Photofunia


 
http://www.photofunia.com/

9. Fun Photo Box


Fun Photo Box merupakan situs editing photo yang dapat mengubah foto anda menjadi aneh dan gokil. mungkin situs ini hampir sama dengan Photofunia.com.



Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka FUN PHOTO BOX
http://funphotobox.com

10. Blingee

Blingee merupakan situs editing photo yang dapat merancang gambar animasi seperti: Anime, Emo, fantasi, selebrity dan masih banyak lagi. 
Silahkan buka link di bawah ini jika kalian ingin membuka BLINGEE


Itulah 10 situs buat editing foto secara online dan gratis silahkan anda buka dan pilih mana yang cocok buat selera kalian 

Continue Reading »